Aksi EcoRanger di Muara Gembong yang Terancam Kehancuran

Edukasi Siswa-siswi SMPN 1 Muara Gembong (EcoRanger)

Program EcoRanger dari Greeneration Foundation kembali memperluas dampak baiknya untuk lingkungan Indonesia. Setelah sebelumnya hadir di Banyuwangi dan Lombok, kini EcoRanger hadir Kabupaten Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Di sini, EcoRanger menghadirkan berbagai solusi restorasi lingkungan berbasis masyarakat.

Muara Gembong Digerus Berbagai Masalah Lingkungan

Kondisi Rumah Sebagian Warga Desa Pantai Mekar Dihantam Abrasi dan Banjir (EcoRanger)

Muara Gembong jadi salah satu wilayah di Indonesia yang sangat rentan terdampak kerusakan lingkungan akibat perubahan iklim. Dampaknya bahkan telah menyingkirkan sebagian masyarakat yang menghuni daerah pesisir. Mereka kehilangan tempat tinggal akibat kerusakan lingkungan.

Masalah lingkungan yang terjadi di Muara Gembong adalah abrasi, pencemaran sampah, kerusakan hutan mangrove, alih fungsi hutan, dan bencana banjir. Masalah tersebut mengakibatkan 2 desa telah hilang.

Desa yang lenyap digerus kerusakan lingkungan adalah Desa Pantai Muara Bakti dan Desa Pantai Bahagia. Padahal, desa tersebut punya potensi pariwisata alam yang baik bila dijaga kelestarian lingkungannya.

Permasalahan Sampah

Sampah Mengambang di Sekitar Dermaga di Desa Pantai Mekar Sari (EcoRanger)

Khusus tentang permasalahan sampah, Muara Gembong dihimpit masalah sampah yang tidak dikelola warganya dengan baik dan sampah kiriman yang kerap kali terbawa banjir rob. Akibatnya, sampah berceceran di kawasan pesisir yang sebagian besar adalah kawasan wisata dan budidaya perikanan.

Untuk mengungkap fakta permasalahan sampah di sini, EcoRanger melakukan penelitian timbulan sampah warga Desa Pantai Mekar. Hasil penelitian mengungkap tiap harinya potensi sampah yang dihasilkan bisa mencapai 1.145 ton. Sampah yang paling banyak dihasilkan adalah sampah organik (35.27%) dan kresek (29.89%).

Penelitian ini juga mengungkap perilaku warga dalam mengelola sampah. Sekitar 80% responden telah melakukan pemilahan. Mereka melakukannya agar sampah bisa di jual ke pengepul. Akan tetapi, kebanyakan dari mereka membuang sampah yang tidak bisa dijual ke sungai atau membakarnya.

Bisa disimpulkan, penerapan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab belum diterapkan warga secara menyeluruh. Hal ini dipengaruhi oleh minimnya pengetahuan dan fasilitas pengelolaan sampah serta inisiatif untuk mengelola sampah.

Aksi EcoRanger Memulihkan Muara Gembong

Wawancara Responden Penelitian (EcoRanger)

Merespon masalah sampah yang terjadi di Muara Gembong, EcoRanger mencoba memberikan intervensi dengan mengembangkan sistem pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Pengembangan sistem ini dilakukan dengan menerapkan konsep pemberdayaan masyarakat untuk melibatkan peran masyarakat serta pemerintah setempat. Keterlibatan ini menjadi elemen fundamental yang menentukan keberhasilan intervensi.

EcoRanger memberikan intervensi dengan tujuan membangun pariwisata berkelanjutan di kawasan ini. Pariwisata berkelanjutan erat dengan pengelolaan sampah. Untuk mengembangkan sistem pengelolaan sampah, inilah aksi yang dilakukan EcoRanger.

1. Pemberdayaan Masyarakat

Pembentukan Tim EcoRanger Muara Gembong (EcoRanger)

Langkah awal yang dilakukan EcoRanger adalah membina masyarakat setempat agar siap diberdayakan untuk membantu EcoRanger merencanakan, menjalankan, dan mengawal aksi yang dilakukan terkait pembangunan sistem pengelolaan sampah. Masyarakat dibekali pengetahuan tentang skema pengelolaan sampah, aspek pengelolaan sampah, dan pengelolaan organisasi.

Saat ini, EcoRanger telah membentuk tim yang bernama Mekar Bersih untuk menjalankan sistem. Anggota Mekar Bersih merupakan warga lokal yang yang memiliki misi yang sama dengan EcoRanger. Ada 18 ranger yang perannya telah dibagi sebagai koordinator, tim operasional, tim edukasi, dan tim advokasi.

2. Edukasi Pengelolaan Sampah

EcoRanger Memberikan Edukasi Pengelolaan Sampah di Sekolah Yayasan Madinatul Ilmi Muara Gembong (EcoRanger)

EcoRanger juga melakukan edukasi pengelolaan sampah kepada siswa-siswi yang bersekolah di sekitar Desa Pantai Mekar. EcoRanger berupaya untuk mendidik generasi penerus tentang pengelolaan sampah, agar mereka peduli dengan lingkungan dan punya pengetahuan untuk menjaga lingkungan dari pencemaran sampah.

Sekolah yang sudah terlibat dalam kegiatan edukasi adalah Sekolah Yayasan Madinatul Ilmi Muara Gembong dan SMPN 1 Muara Gembong. Edukasi dilakukan dengan memaparkan materi tentang pengelolaan sampah. Selanjutnya, siswa-siswi diajak untuk berdiskusi tentang materi yang disampaikan. Untuk mengukur pemahaman mereka, siswa-siswi juga mengerjakan pre dan post test.

3. Cleanup Bersama Masyarakat

Cleanup Bersama siswa-siswi Sekolah Yayasan Madinatul Ilmi Muara Gembong (EcoRanger)

Selain edukasi, EcoRanger juga mengadakan cleanup untuk membersihkan lingkungan sekitar dari sampah yang berserakan. Cleanup dilakukan bersama siswa-siswi Sekolah Yayasan Madinatul Ilmi Muara Gembong pada 14 Januari 2023. Kegiatan diikuti 22 siswa-siswi dan berhasil mengumpulkan 13.19 kg sampah.

Siswa-siswi membersihkan sampah di sekitar lingkungan sekolah. Lewat kegiatan ini, mereka bisa mempraktekkan langsung ilmu yang didapat saat edukasi pengelolaan sampah. Mereka sangat antusias dan senang bisa berkontribusi menjaga kebersihan lingkungan.

4. Aktivasi Fasilitas Pengelolaan Sampah

Pemilahan Sampah Untuk Sampling Sampah (EcoRanger)

Untuk melengkapi komponen pengelolaan sampah yang berkelanjutan, EcoRanger juga berupaya untuk menyediakan fasilitas pengelolaan sampah. Saat ini, penyediaan fasilitas masih dalam tahap perencanaan dan pembangunan. Fasilitas pengelolaan sampah yang diinisiasi tentunya akan menjunjung konsep daur ulang. Hal ini dilakukan agar fasilitas tidak hanya jadi tempat penampungan sampah. Harapannya, sampah bisa dipilah dan didaur ulang jadi beragam produk daur ulang sampah.

Upaya yang dilakukan EcoRanger tentunya juga membawa misi Greeneration Foundation untuk membangun pola konsumsi dan produksi berkelanjutan di Indonesia. Misi ini sejalan dengan keterlibatan Greeneration Foundation untuk menanggulangi perubahan iklim.

Saat ini keterlibatan kami akan dipimpin oleh sebuah inisiatif bernama Green Fund Digital Philanthropy. Inisiatif ini akan menghimpun kontribusi publik lewat donasi. Donasi nantinya akan dimanfaatkan untuk mendukung aksi-aksi restorasi lingkungan yang dilakukan berbagai lembaga dan komunitas. Gambaran aksinya, seperti yang dilakukan EcoRanger saat ini. Yuk dukung langkah baik ini di donation.greeneration.org!